Petunjuk Singkat Memahami Program Aplikasi Apotek PS3 - Berikut ini adalah petunjuk singkat cara memahami program aplikasi apotek PS3. Petunjuk ini juga dapat unduh di sini atau di sini . Jika anda mengalami kesulitan dapat mempelajari prosesnya di sini atau di sini
1.
Program
ini membebaskan pembukaan lebih dari satu aplikasi dalam satu computer/layar
computer
Aktifkan program demo ini (login dengan
username : admin, password: 1), setelah program terbuka cobalah mengaktifkan
program lagi (login lagi seperti sebelumnya). Anda akan melihat dua program
terbuka dalam 1 layar. Dengan seperti ini member keleluasaan kepada anda yang
baru memakai satu computer untuk mengkover semua transaksi.
2.
Mempelajari
Sistem Klusterisasi Margin/Golongan Jual
Margin atau indeks penjualan adalah persen
keuntungan penjualan yang diambil. Konsep indeks atau margin untuk apotek pada
umumnya mengikuti pola:
Harga
jual = (HNA+PPNmasukan)+ Margin
Jika
suatu barang HNAnya Rp 10.000 dan diambil margin 20 % maka :
Harga
Jual = (10.000+ 1.000)+ 20%x (10.000+1.000) atau (10.000+1.000) x 1,2 indeks
= 13.200,-
Jika
diberlakukan tambahan jasa R/(tuslah) dan embalase masing-masing Rp.800 dan Rp.
200, maka harga jual final menjadi :
Harga
jual = 13.200 + Tuslah+ Embalase
= 13.200 + 800 + 200
= 14.200,-
Program Aplikasi Apotek ini menerapkan
sistem penentuan margin berbasis kluster. Yakni barang persediaan dengan
kebijakan margin yang sama dikelompokkan per group (biasanya dibedakan pada
kluster utama obat bebas (hv) paten,
dan dan obat bebas (hv) generic, obat
keras paten dan generic, konsinyasi x %, serta narkotik dan psikotropika. Banyak sedikitnya kluster tergantung masing
masing apotek dalam membaginya. Sistem
kluster ini merupakan simplifikasi agar tidak perlu melakukan seting
margin/indeks harga per barang, tetapi cukup memilih kluster mana yang sesuai
untuk suatu barang tertentu.
Langkah 1 : Setelah program demo diaktifkan, buka menu
data dasar lalu pilih golongan jual/margin. Pada form tersebut terdapat contoh 14
kluster margin yang sudah diset .
Langkah 2 : Coba lihat pada kolom golongan lalu doble klik kluster ‘Keras Generik 30 %’. Lihat layar
sebelah kiri berisi beberapa seting :
Margin resep 30%, margin non resep 30%, Tuslah resep 800, Embalase resep 200,
Tuslah non resep 800 dan embalasenya 200 dengan syarat nilai tersebut akan
muncul dalam penghitungan penjualan ketika nominal penjualan bernilai di atas
10.000. Kemudian PPN tertera 10 %. Ini memberikan arti bahwa persediaan yang
dimasukkan dalam kluster ini, diambil margin yang sama baik untuk dijual resep
maupun dijual umum yakni sebesar 30 %. Yang membedakan saat dijual resep harga
akhir secara otomatis akan ditambahkan tuslah 800 dan embalase 200 tanpa syarat
tertentu. Sedangkan jika dijual non resep, harga akan secara otomatis ditambahkan
tuslah 800 dan embalase 200 hanya jika nominal pembelian melebihi Rp 10.000,-
Langkah 3 : Lanjutkan lakukan penyimpanan ulang
(Tombol Simpan). Atas konfirmasi seperti di bawah ini pilihlah Ok dan YES.
Setelah muncul form pilihan data yang
akan diganti harga dasarnya, klik pilih semua sampai daftar data barang
tercentang semua, lalu tekan tombol OK. Tunggu sampai proses berakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar